-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Dorong UMKM Naik Kelas, RBC Cilegon Kembali Gelar 'Merdeka UMKM' dan Gandeng SMSI

Rabu, Agustus 06, 2025 | Agustus 06, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-07T14:58:18Z
Dorong UMKM Naik Kelas, RBC Cilegon Kembali Gelar 'Merdeka UMKM' dan Gandeng SMSI


CILEGON – Rumah Berdaya Cilegon (RBC) kembali menggelar program Merdeka UMKM sebagai bagian dari perayaan Hari Kemerdekaan RI ke-80. Ini merupakan edisi kedua setelah sukses pertama kali digelar pada 2023 lalu. Acara ini menjadi panggung pemberdayaan UMKM Cilegon lewat pelatihan, kolaborasi, dan sertifikasi halal gratis.


Direktur RBC, Nia Desmalia, mengatakan bahwa kegiatan ini tidak hanya simbolis, tapi juga menjadi langkah konkret menuju inkubasi UMKM yang berkelanjutan.


"Kami ingin UMKM Cilegon semakin siap menghadapi tantangan zaman. Tahun ini kami kembali fasilitasi sertifikasi halal gratis untuk 10 produk dan pelatihan pemanfaatan AI untuk pemasaran digital," ujar Nia, Rabu (6/8/2025) di Aula DPRD Kota CIlegon.


Program ini, lanjut Nia, juga melibatkan 350 UMKM aktif anggota RBC yang tersebar di berbagai sektor. Tujuannya jelas: menjadikan UMKM sebagai pilar ekonomi lokal.


"Mari kita isi kemerdekaan ini dengan karya, inovasi, dan teknologi. Kita latih pelaku UMKM agar adaptif lewat pelatihan AI, seperti ChatGPT, TikTok marketing, dan lainnya. HP enggak cuma buat curhat, tapi juga bisa jadi mesin uang," katanya.


Kolaborasi Lintas Generasi

RBC juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara pelaku UMKM dari generasi dewasa yang masih gagap teknologi dengan generasi milenial dan Gen Z. Menurut Nia, sinergi ini penting agar pelaku usaha tidak tertinggal secara digital.


"Masih banyak pelaku UMKM yang gaptek. Karena itu perlu sinergi dengan anak muda untuk bantu optimalkan teknologi," jelasnya.


RBC juga menyampaikan harapan agar program ini mendapat dukungan lebih luas, termasuk dari PT Krakatau Steel dan BUMN lain. Saat ini, Pelindo telah berkontribusi dalam program legalitas usaha bagi UMKM binaan RBC.


Gandeng SMSI, RBC Dukung Literasi Digital dan Pelatihan TikTok Affiliate

Dalam kegiatan ini, RBC juga menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Cilegon. Kerja sama ini fokus pada publikasi kegiatan dan pelatihan digital, termasuk pelatihan TikTok Affiliate.


"Kami sepakat untuk memperluas publikasi dan pelatihan digital UMKM melalui media jaringan SMSI. Ini penting agar edukasi dan informasi bisa menjangkau lebih luas," ujar Ketua SMSI Cilegon, Hasidi.


Pembina RBC: UMKM adalah Tombak Ekonomi Daerah

Pembina RBC, Dr. Shinta Wisnu Wardhani, menyebut bahwa kegiatan ini berfokus pada pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui sektor UMKM.


"Di Indonesia ada sekitar 64 juta UMKM. Di Cilegon sendiri, kontribusinya mencapai Rp 8,5 triliun atau sekitar 60 persen. Itu bukan angka kecil," ungkap Shinta.


Shinta juga mendorong Pemkot Cilegon untuk melakukan survei menyeluruh agar bisa mengukur kontribusi UMKM terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).


"Yang paling penting, UMKM membuka lapangan pekerjaan dan membangun ekonomi lokal. Bahkan saat krisis, mereka tetap bertahan," tambahnya.


Pemkot Cilegon Siap Dukung UMKM Lewat Kebijakan

Sementara itu, Sekda Kota Cilegon, Maman Mauludin, menegaskan bahwa Pemkot siap mendukung pertumbuhan UMKM sebagai tulang punggung ekonomi.


"Ini langkah konkret dalam meningkatkan daya saing UMKM. Kita akan terus dorong lewat kebijakan dan kolaborasi," ujarnya.


Ia juga menyoroti pentingnya inovasi dan pemanfaatan teknologi. Meski Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) nasional meningkat, kontribusi ekonomi Cilegon masih di bawah 80 persen.


"Siapa tahu lewat RBC, ekonomi Cilegon bisa bergerak lebih cepat. Kami sangat terbuka untuk kolaborasi berkelanjutan," pungkasnya.(Red*)

×
Berita Terbaru Update