-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Warga Gruduk RS Bethsaida, Dede Rohana: Perekrutan Tenaga Kerja Harus Memihak Masyarakat Sekitar

Rabu, September 11, 2024 | September 11, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-09-12T00:17:35Z
RS Bethsaida di Gruduk warga tekait Tenaga


Cilegon - Puluhan warga dari  wilayah Kabupaten Serang dan Kota Cilegon menggeruduk Rumah Sakit Bethsaida di Jalan Lingkar Selatan Kota Cilegon, yang dimiliki oleh PT Paramount Enterprise International atau yang lebih dikenal dengan nama PT Paramount Land Development yang ada di Jalan Lingkar Selatan, Kabupaten Serang pada Rabu, 11 September 2024.

Kedatangan warga puluhan ini untuk menyampaikan aspirasi terkait perusahaan yang dinilai tidak berpihak merekrut tenaga kerja dari warga sekitar Kabupaten Serang dan Kota Cilegon.


Tampak terlihat di tengah tengah aksi demonstrasi ini di hadiri Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Banten Dede Rohana Putra.

Dengan kedatangan Dede Rohana Putra Dewan Provinsi Banten menyampaikan sigap akan  menindak laporan aspirasi dari masyarakat dengan adanya perekrutan yang tidak memihak ke masyarakat lokal.

"Kita sigap akan menindak lanjuti aspirasi laporan dari masyarakat banyak sekali mulai dari perekrutan tenaga kerja disini masih banyak masyarakat sekitar yang belum pada bekerja," ujarnya.

"Bahkan banyak informasinya orang yang bekerja di luar wilayah lokal padahal ini dari tahun 2022 akhir awal tahun 2024. Sudah menitipkan, bahwa tolong maksimalkan orang orang lokal, pengangguran di Cilegon dan Kabupaten Serang cukup banyak, bahkan Banten juara 1 se-Indonesia," ungkapnya.

Ia meminta audit kepada manajer Humas Joko untuk mengaudit adanya penerimaan karyawan berbayar.

"Kedua saya menyampaikan kepada pak Joko juga tolong di audit rapat pertemuan, penerimaan karyawan disini berbayar," tegasnya.

Dede Rohana menitipkan untuk perekrutan karyawan lokal sebanyak 70%.

"Saya nitip 70% itu jangan Bantennya yang pertama, itu di sini ada Kecamatan Kramatwatu, Waringin, Cibeber nah ini seharusnya 70%," tuturnya.

Dede juga menyampaikan kepada pihak RS Detsaida tidak ada jalur disibilitas.

"Ketika di pintu masuk, saya sebelum masuk mampir dulu di depan ternyata jalur disibilitas hilang ketika masuk ke sini, harusnya itu di perbaiki lagi itu harus di buat landay lagi, di perbaiki lagi jangan mencontoh yang lain lain. Inikan rumah sakit bagus rumah sakit elit harusnya memberikan percontohan supaya yang Lain-lain malu, supaya datang ke rumah sakit ini, kren ini," tambahnya.

Dede juga menyampaikan didepan rumah sakit kotor dan tidak terurus, Dede Rohana meminta agar segera di bersihkan.

"Saya menemukan dranaise di depan rumah sakit ini kotor bahkan lumpurnya ada yang setengah meter sebentar lagi musim penghujan, saya minta ke pak Joko tolong ini mah nih tolong dibersihin apalagi sebentar lagi musim hujan, mungkin bulan depan, kalo itu tidak dibersihkan nanti tersumbat dan banjir yang repotkan semua, tolong di bersihin di angkat itu lumpur, supaya lancar nanti hujan," harapnya.

Sementara itu Joko Sudarso manajer Humas RS Betsaida menjanjikan akan segera memfollow up para pelamar yang ingin bergabung di RS Bethsaida.

"Para pelamar pekerjaan tentunya akan kami akan follow up dan menindak lanjuti tetapi tetap melalui mekanisme persyaratan yang telah kita miliki, kita ada aturan aturan ada beberapa skil yang harus di penuhi tapi apapun kita akan respon cara baik yang hadir di sini mungkin akan kami follow up," ujarnya.

Ia menyampaikan akan segera memperbaiki dan menindak lanjuti dorongan dan masukkan mengenai jalan khusus disibilitas.

"Kritikan dalam tempat penyandang cacat difabel atau disibilitas, itu masukkan yang baik, itu akan kami tindak lanjuti pada kesempatan pertama karena itu wajib hukumnya," tutupnya. (Mdrs)

×
Berita Terbaru Update