Cilegon – Polres Cilegon Polda Banten menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral dalam rangka kesiapan pelaksanaan Operasi Lilin Maung 2025 untuk pengamanan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Kegiatan berlangsung di Aula Wicaksana Laghawa Polres Cilegon, dipimpin langsung oleh Kapolres Cilegon AKBP Dr. Martua Raja Taripar Laut Silitonga, S.H., S.I.K., M.Si pada Kamis, 11 Desember 2025.
Rakor ini dihadiri Wali Kota Cilegon H. Robinsar, Dandim 0623 Cilegon Letkol Inf Imam Buchori, M.I.P., unsur TNI, pemerintah daerah, BMKG, ASDP Merak, Pelindo, PT KBS, Pertamina, para pimpinan perusahaan pelabuhan, instansi teknis, para Kapolsek jajaran, serta pimpinan pusat perbelanjaan dan SPBU se-Kota Cilegon. Kehadiran lintas sektor ini menjadi momentum penyamaan persepsi dan penguatan koordinasi jelang masa libur Nataru yang selalu menimbulkan peningkatan mobilitas masyarakat.
Dalam sambutannya, Wali Kota Cilegon menegaskan bahwa Cilegon merupakan wilayah strategis yang menjadi perlintasan utama masyarakat yang akan menyeberang melalui Pelabuhan Merak maupun menuju kawasan wisata Anyer–Cinangka. "Mengingatkan bahwa keberhasilan pelaksanaan Operasi Ketupat sebelumnya menunjukkan bahwa koordinasi lintas sektor sangat efektif dan harus kembali diperkuat demi kelancaran Operasi Lilin Maung 2025," ucapnya.
"Seluruh aspek teknis, mulai dari lalu lintas, kesiapan pelabuhan, hingga dukungan pelayanan publik, diminta dibahas secara rinci pada forum rakor ini," tandasnya.
Kapolres Cilegon dalam sambutannya menekankan bahwa Operasi Lilin Maung 2025 akan berfokus pada pengamanan ibadah Natal, aktivitas wisata, serta potensi kerawanan akibat cuaca ekstrem yang belakangan terjadi di berbagai wilayah. "Selain itu, pengendalian harga sembako serta kesiapan terhadap aturan pemerintah pusat terkait kegiatan Nataru juga menjadi perhatian penting," ungkapnya.
"Kami berharap BMKG dapat memberikan gambaran prakiraan cuaca yang akurat untuk menunjang kesiapsiagaan seluruh unsur yang terlibat," jelasnya.
Rangkaian paparan teknis kemudian disampaikan oleh para pejabat dan instansi terkait. Kabag Ops Polres Cilegon memaparkan dasar hukum pelaksanaan operasi, evaluasi Ops Ketupat 2025, permasalahan pelabuhan dan wisata, hingga analisis pergerakan nasional pada periode Nataru 2024/2025. Data menunjukkan peningkatan signifikan pada jumlah kendaraan yang menyeberang serta tingginya mobilitas wisatawan. Permasalahan teknis seperti keterbatasan buffer zone, optimalisasi pola TBB, fasilitas umum di area penyangga, hingga kepadatan menuju destinasi wisata menjadi fokus penanganan yang perlu dirumuskan bersama.
Paparan juga memuat evaluasi gangguan Kamtibmas, kecelakaan lalu lintas, peningkatan tilang, serta potensi kerawanan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Polres Cilegon menyiapkan langkah pengamanan melalui pos pengamanan, pos pelayanan, pos terpadu, hingga pos kesehatan Dinas Kesehatan yang tersebar di sejumlah titik strategis seperti JLS Cibeber, JLS Ciwandan, Landmark Cilegon, Gerem, dan Terminal Terpadu Merak. Total tenaga kesehatan yang disiagakan mencapai 120 perawat, 15 dokter, serta lima unit ambulans.
Kesiapan kekuatan personel juga dipaparkan, dengan Polri menurunkan total 1.075 personel, ditambah unsur TNI, Pemkot Cilegon, ASDP, Pelindo, PT KBS, BBJ, Pertamina, BPBD, PMI, Dishub, dan sejumlah stakeholder lainnya. Seluruh unsur akan terlibat dalam pengamanan jalur wisata, tempat ibadah, pemukiman, pusat perbelanjaan, objek vital, pelabuhan penyebrangan, serta titik-titik keramaian masyarakat.
BMKG turut menyampaikan prakiraan cuaca pada masa operasi, disusul pemaparan ASDP Merak, PT Bakau Bandar Jaya, PT Pelindo II Banten, PT Krakatau Bandar Samudera, dan Pertamina terkait kesiapan layanan pelabuhan serta ketersediaan BBM sepanjang masa libur. Melalui diskusi bersama, seluruh peserta rakor menyepakati beberapa langkah strategis untuk memastikan pengamanan dan pelayanan masyarakat dapat berjalan aman, lancar, dan terkendali.
Di akhir kegiatan, Kapolres Cilegon memberikan pembulatan bahwa Operasi Lilin Maung 2025 akan mengedepankan langkah preventif, didukung tindakan preemtif dan penegakan hukum yang terukur. Kegiatan diakhiri dengan menyanyikan lagu Padamu Negeri, penutup resmi, dan sesi foto bersama seluruh peserta yang hadir.
Dengan terselenggaranya rakor lintas sektoral ini, Polres Cilegon bersama seluruh pemangku kepentingan menyatakan siap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan menghadirkan situasi kamtibmas yang kondusif selama perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
