Cilegon, preessroom.co.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon mengumumkan tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 menunjukkan hasil positif.
Partisipasi pemilih untuk pemilihan Walikota dan Wakil Walikota mencapai 76,87 persen, sedangkan untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur di angka 77,11 persen data Pemilih dan TPS Pada Pilkada serentak 2024 di Kota Cilegon, terdapat 646 TPS yang tersebar di 8 kecamatan dan 43 kelurahan, dengan jumlah pemilih terdaftar sebanyak 330.413 orang.
Kepala Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia (SDM) KPU Kota Cilegon Nunung Nurjanah, menyampaikan data ini setelah pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat Kota.
"Hasil ini menunjukkan kerja keras kita bersama, baik dari sisi penyelenggara maupun masyarakat," ujar Nunung pada Selasa, 3 November 2024.
Ia juga mengatakan peningkatan Pilkada pada 2024 ada perbedaan di Pilkada 2024 di tahun 2020 yang tercatat 76,37 persen.
"Partisipasi kali ini mengalami peningkatan dibandingkan Pilkada 2020 yang mencatat angka 76,37 persen angka ini mendekati target KPU untuk terus meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam pesta demokrasi," jelasnya.
Nunung mengatakan langkah strategis sosialisasi dengan keberhasilan ini tidak lepas dari berbagai upaya sosialisasi yang dilakukan KPU.
"Beragam metode digunakan, seperti forum warga, tatap muka, talk show, podcast, hingga publikasi di media cetak, elektronik, dan media sosial," ungkap Nunung.
Ia menambahkan bahwa menjelang hari pemungutan suara PPS tingkat kelurahan dan tingkat kecamatan aktif melakukan war war keliling
"Bahkan menjelang hari pemungutan suara, Panitia Pemungutan Suara (PPS) di tingkat kelurahan dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) aktif melakukan war-war keliling," tuturnya.
Nunung mengucapkan berterimakasih kepada masyarakat yang telah menggunakan hak pilihnya pada 27 November 2024 lalu.
"Kami berterima kasih kepada masyarakat yang telah menggunakan hak pilihnya pada 27 November 2024, serta semua pihak yang mendukung kelancaran Pilkada," tambahnya.
Ia menambahkan dengan kolaborasi yang solid KPU dan masyarakat dan organisasi pendukung pada Pilkada 2024 demokrasi semakin matang.
"Melalui kolaborasi yang solid antara KPU, masyarakat, dan organisasi pendukung, Pilkada 2024 di Kota Cilegon menunjukkan bahwa demokrasi semakin matang dan partisipasi semakin meningkat," tutupnya. (Mdrs)