Serang - Truk pengangkut pasir kembali memakan korban, salah seorang warga Mancak yang sedang naik sepeda motor ditabrak hingga terpental. Sopir truk bukannya menolong malah tancap gas melarikan diri pada Rabu, 30 Oktober 2024.
Pelakunya pun masih sama yakni truk pengangkut pasir yang melintas di Jalan Raya Mancak- Cilegon.
Korbanya kali ini adalah seorang pengendara sepeda motor bernama Supriyah, warga Kampung Cipanas RT 015/ 03, Desa Mancak, Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang- Banten.
Suami korban Dedi Kurniawan saat ditemui di sebuah rumah sakit swasta di Cilegon menuturkan bahwa peristiwa yang menimpa istrinya bermula ketika korban hendak mengantarkan perbekalan kerja kepadanya.
"Kejadiannya sekitar jam 14.00 Wib tepatnya di Jalan Mancak di Kampung Sambilandak, Desa Batukuda. Saat itu tiba- tiba ada mobil truk dari arah belakang menyalip dengan kecepatan tinggi dan menabrak sepeda motor istri," ujar Dedi yang juga sebagai Satgas Badan Pembinas Potensi Keluarga Besar Banten (BPPKB) DPAC Mancak.
Akan tetapi sang supir truk tersebut, kata Dedi bukannya berhenti dan menolong istrinya tetapi malah tancap gas dan kabur meninggalkan korban yang tergeletak di jalan.
"Sikap sopir truk ini dengan kabur begitu saja tidaklah manusiawi. Saya tidak terima dengan perilaku supir pengecut seperti ini," tandas Dedi.
Sementara itu Dedi Wahyudin seorang sopir ambulance menuturkan bahwa kondisi korban cukup parah dibagian kepala.
Saat dirinya menjemput ke Puskesmas Mancak, kondisi Supriyah pada bagian kepala mengalami pendarahan yang cukup serius yang pada akhirnya dirujuk ke rumah sakit swasta di Cilegon.
Kini kondisi korban Supriyah yang dirawat sejak sore tadi masih terbaring di ruang Insralasi Gawat Darurat (IGD) dengan mendapatkan 48 jahitan.
Hingga berita ini diturunksn warga Mancak dan keluarga korban masih mencari informasi keberadaan kendaraan truk dan supirnya.
Untuk diketahui, korban tabrak lari sebelumnya juga dialami oleh Sarfiyah (55) warga Kampung Lebaksalak RT 011/03, Desa Labuan, Kecamatan Mancak Kabupaten Serang.
Korban Sarfiyah kini kondisinya masih terbaring tak berdaya di kasur lusuhnya. Ia menjadi korban tabrak lari sopir truk pasir di Jalan Raya Mancak- Cilegon pada Sabtu, 05 Oktober 2024 lalu. (***)
