Preessroom.co.id Bintan Kepri - Perkumpulan Minang Sakato (PERMISA) meresmikan Palanta (Gazebo Minang) baru selesai dibangun beberapa minggu lalu yang ada di Lembah Sari Tanjung Uban, Bintan pada Sabtu, (10/9/2024).
Acara ini tampak dihadiri oleh beberapa tamu undangan, penasehat, jajaran pengurus dan segenap anggota Perkumpulan Minang Sakato (PERMISA).
Sebelum acara dimulai berbagai kesenian tradisi Minang ditampilkan, untuk memeriahkan acara tersebut. Salah satu yang sangat menarik perhatian warga dan tamu undangan adalah Tari Piring Rantak Kaco. Yang mana penari, dengan keindahan gerakannya, menari diatas pecahan kaca. Penampilan ini yang dimainkan oleh Sanggar Minang Serumpun Bintan yang diketahui penari yang tampil saat itu adalah bahagian dari anggota Perkumpulan Minang Sakato (Permisa).
Dalam sambutannya Zakirman S Pd.I selaku Ketua Perkumpulan Minang Sakato.(PERMISA) yang juga salah satu anggota DPRD Bintan, mengatakan bahwa Palanta yang sederhana ini adalah sarana tempat berkumpul dan bertukar pikiran serta sebagai cikal bakal untuk yang lebih besar yaitu Rumah Gadang warga Minang di Bintan untuk tempat bermusyawarah.
"Untuk sementara baru ini yang bisa kita wujudkan dan kedepannya, semoga Rumah Gadang yang kita cita-citakan dapat Benar- benar terwujud di Bintan," ujarnya.
"Pergunakanlah Palanta yang kita bangun bersama ini, untuk kegiatan- kegiatan yang bermanfaat. Jadikanlah tempat ini sebagai tempat bermusyawarah belajar tradisi, dan adat istiadat, seperti fungsi Rumah Gadang, untuk Kita di Bintan." jelasnya.
Ia menambahkan, bahwa acara ini terselenggara, berkat kebersamaan kita dan juga disejalankan dengan HUT RI ke 79.
"Semoga dengan adanya acara ini, rasa kebersamaaan dan nasionalis kita bisa tumbuh, walaupun dengan keberagaman tradisi dan budaya, namun kita adalah Indonesia," ungkapnya.
"Semoga dengan adanya palanta yang sederhana ini, dapat menunjang kebersamaan antar anggota. Dan Permisa dapat lebih kompak lagi kedepannya. Dan bisa memberikan manfaat untuk anggota, serta masyarakat Bintan pada umumnya." tutupnya (Dft)