Serang – Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) mengeluarkan klarifikasi tegas terkait tuduhan adanya permainan dalam penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri. Rektor menegaskan bahwa tuduhan tersebut adalah hoaks yang tidak berdasar dan menyesatkan.
"Hoaks seperti ini sangat berbahaya dan bisa menyesatkan banyak pihak. Kami menegaskan bahwa seluruh proses penerimaan mahasiswa baru di Untirta dilakukan dengan transparan dan adil. Prosedur penerimaan ini telah kami sosialisasikan melalui berbagai media, website resmi Untirta, Humas, dan diumumkan kepada masyarakat umum,” ujar Fatah Sulaiman selaku Rektor Untirta pada Kamis (11/7/2024).
Masyarakat turut bereaksi terhadap tuduhan tersebut, meminta agar pihak universitas menindak tegas Oknum-oknum yang mungkin terlibat dalam praktik jual beli bangku mahasiswa. "Kami meminta Untirta untuk menumpas oknum yang memperjualbelikan bangku mahasiswa dan memastikan tidak ada praktik kecurangan dalam penerimaan mahasiswa baru,” kata salah satu perwakilan masyarakat.
Rektor juga meminta kepada pihak yang menyebarkan berita untuk lebih presisi dan menghindari penyebaran informasi yang tidak akurat. "Tolong infokan ke yang buat berita untuk harus presisi dan hindari hoaks. Terima kasih," tambahnya.
