Cilegon
– Kegiatan patroli dan sambang ini merupakan bagian komitmen dari Kepolisian
Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Banten Polres Cilegon dalam menjaga situasi
kamtibmas di wilayah hukumnya tetap aman dan kondusif, personil polsek
melaksanakan patroli dengan berdialog bersama satpam dan masyarakat yang
ditemuinya di wilayah pelabuhan pada Selasa, (06/05/2025).
Kegiatan
rutin ini juga untuk mengantisipasi adanya tindak pidana dan kejahatan di
kawasan pelabuhan yang masuk di daerah hukum Polsek KSKP Banten Polres Cilegon
Polda Banten khususnya pelaku tindak pidana bajing loncat terhadap angkutan
bongkar muat dengan meningkatkan patroli siang hari.
Kapolres
Cilegon AKBP Kemas Indra Natanegara melalui Kapolsek KSKP Banten Polres Cilegon
IPTU Fredo Leonard mengatakan meningkatkan patroli pada siang hari di Wilayah
Polsek KSKP Banten bertujuan menghadirkan Negara ditengah-tengah Masyarakat dan
juga mendukung Program Quick Wins Presisi Polri.
"Hal
ini dilakukan sebagai salah satu upaya antisipasi dan pencegahan yang maksimal supaya aksi kriminalitas
berupa bajing loncat dengan sasaran kendaraan angkutan bongkar muat dapat kita
minimalisir serta implementasi dari Program Quick Wins Polri," ujarnya.
"Dalam
kesempatan pelaksanaan kegiatannya personil selalu memberikan himbauan kepada
petugas security (Satpam) serta masyarakat yang ditemuinya agar selalu waspada
terhadap potensi tindak kejahatan baik pencurian kendaraan bermotor maupun aksi
kejahatan lainnya,” jelas IPTU Fredo Leonard.
“Kami
dari Polsek mengajak kepada seluruh masyarakat untuk menjadi mitra kepolisian
dalam menjaga kemanan lingkungan, khususnya di wilayah pelabuhan, keamanan bisa
tercipta dengan adanya kerjasama dari seluruh masyarakat,” tuturnya.
“Berpesan
apabila menjumpai atau mendengar adanya hal hal yang mencurigakan maupun adanya
potensi gangguan kamtibmas untuk segera melaporkan kepada petugas
bhabinkamtibmas atau polsek terdekat maupun melalui call center layanan
kepolisian 110 guna dapat diantisipasi sedini mungkin,” tambahnya.
“Dalam kegiatan patroli sebagai antispasi tindak pidana ini dilakukan berharap
agar masyarakat khususnya para angkutan yang sedang bongkar muat merasa aman
dan nyaman,” tutupnya.