-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Pembangunan Proyek Tower Sinyal Dikeluhkan Warga, Pihak Vendor Tidak Libatkan Masyarakat Pabean

Kamis, April 24, 2025 | April 24, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-04-26T11:44:56Z
Pembangunan Proyek Tower Sinyal Dikeluhkan Warga, Pihak Vendor Tidak Libatkan Masyarakat Pabean


Cilegon, preessroom.co.id - Pembangunan proyek tower sinyal yang ada di samping kantor kelurahan Pabean diduga vendor tidak ada koordinasi dan tidak melibatkan masyarakat setempat.


Ahmad Haryani selaku Ketua Karang Taruna Pabean menyatakan pihak vendor tidak adanya koordinasi atau diajak diskusi kerjsama adanya pembangunan tower sinyal baik LPM, Pokmas dan PKK termasuk pengusaha lokal wilayah Pabean pembangunnya padahal berada samping kantor kelurahan Pabean. 


"Saat hubungi pihak vendor tidak tidak respon baik dan susah untuk ditemui. Kami bukan untuk menghalangi pembangunan tower tersebut, bagus tujuannya untuk sinyal selama ini susah beberapa titik yang ada lingkungan kelurahan Pabean," ujar Haryani pada Jumat, 25 April 2025.


Ia juga menyampaikan bahwa pembangunan proyek tower sinyal sudah beroperasi semenjak bulan Ramadhan 2025 lalu.


"Pembangunan proyek tower sinyal sudah berjalan operasi pengerjaan semenjak bulan ramadhan 2025, saat ini sudah mulai tahapan pembangunan pagar dan pengurugan puing," ungkapnya.


Ahmad Haryani juga pernah menghubungi vendor untuk meminta tenaga kerja tidak respon baik.


"Padahal kami ingin membantu masyarakat setempat untuk tempat kerjaan sebagai buruh kerja proyek tower sinyal PLN terhadap vendor," jelasnya.


Ia juga menyampaikan dalam pembangunan proyek tersebut tidak pada saat melakukan pekerjaan tidak menerapkan safety.


"Saat pengerjaan berlangsung padahal ada safety selalu mengawasi pembangunan," tuturnya.


"Kenapa pekerjaa naik tower tidak memakai pengamanan safety sama sekali, sangat membahayakan serta rawan kecelakaan kerja. Keamanan harus utamakan demi keselamatan jangan bekerja asal-asalan," tandasnya. (Mdrs) 

×
Berita Terbaru Update