Serang, preessroom.co.id - Gerakan Pramuka UIN SMH Banten setelah melaksanakan rangkaian kegiatan pelantikkan, Up-Grading, Rapat Kerja 2025, dan dilanjut dengan melaksanakan prosesi pelantikan penegak laksana pada Kamis, 30 Januari 2025.
Pada pelantikan penegak laksana merupakan salah satu tahapan penting dalam pembinaan anggota pramuka.
Acara ini berlangsung dengan penuh khidmat dan dipimpin langsung oleh Kak Muhammad Wahyudin, selaku Pembina Satuan Penegak Putra.
Dalam kesempatan tersebut, Siti Nurhalizah dan Ihda Wihdatul Mursyidah secara resmi dilantik sebagai Penegak Laksana setelah memenuhi berbagai persyaratan dan tahapan pembinaan. Pelantikan ini merupakan wujud pencapaian mereka dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai pramuka yang siap mengemban peran lebih besar di dalam organisasi.
Prosesi pelantikan berlangsung dengan penuh khidmat, diawali dengan pembacaan Trisatya Pramuka, pemasangan tanda kecakapan, serta penyerahan surat keputusan sebagai simbol resmi pengukuhan status mereka sebagai penegak laksana.
Wahyudin menyampaikan pesan dalam sambutannya inspiratif tentang pentingnya tanggung jawab, kedisiplinan, dan kepemimpinan dalam gerakan pramuka.
"Menjadi penegak laksana bukan hanya sekadar proses pelantikan saja, tetapi sebuah amanah besar yang harus dijalankan dengan penuh dedikasi dan komitmen. Seorang pemimpin harus mampu menjadi teladan bagi yang lain, memiliki jiwa pengabdian yang tinggi, serta mampu membawa perubahan positif dalam organisasi maupun masyarakat," tuturnya.
Setelah prosesi pelantikan, Siti Nurhalizah dan Ihda Wihdatul Mursyidah menyampaikan rasa syukur dan tekad mereka untuk menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya.
"Ini adalah tanggung jawab besar yang kami terima dengan penuh kesadaran. Kami berkomitmen untuk terus belajar, berkembang, dan berkontribusi bagi kemajuan Gerakan Pramuka UIN SMH Banten," ujar mereka.
Ia juga menyampaikan dengan adanya pelantikan ini, diharapkan para Penegak Laksana yang baru dapat menjadi contoh bagi anggota lainnya serta turut berperan aktif dalam berbagai kegiatan kepramukaan, baik di lingkungan kampus maupun di masyarakat luas.
"Pelantikan ini menjadi momentum penting dalam membentuk kader pemimpin muda yang tangguh, berintegritas, dan berdaya saing di masa depan," tandasnya. (Mdrs)