Cilegon, preessroom.co.id - Warga Kelurahan Cikerai dan warga Kelurahan Bulakan merasa terganggu dengan adanya pembangunan infrastruktur perbaikan jalan dan jembatan yang berada di dua kelurahan tersebut pada Jumat, (08/11/2024).
Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan yang berada di dua kelurahan tersebut diduga tidak menggunakan aturan andalalin sehingga bisa menyebabkan terganggunya aktivitas warga karena pembangunan jalan dan jembatan ini di bangunan secara bersamaan.
Sekertaris Karang Taruna Krlurahan Cikerai Ali Misri mengungkapkan bahwa perbaikan jalan yang ada di Link Penangkodan Kelurahan Cikerai dengan Link Lebakayang di Kelurahan Bulakan.
"Perbaikan jalan yang ada di link Penangkodaan Kelurahan Cikerai dan perbaikan jembatan di link Lebakkayang Kelurahan Bulakan ini meresahkan masyarakat dikarenakan akses jalan ditutup," ujarnya.
Ia juga menambahkan dengan perbaikan jalan tersebut sehingga kendaraan roda 4 tidak bisa masuk karena akses jalan sama sama tertutup.
"Khususnya untuk pengendara roda 4 masyarakat sangat resah adanya pembangunan yang di mulai dari sore hari," jelasnya.
Ali Misri menambahkan bahwa untuk perbaikan seharusnya di selesaikan satu satu agar masyarakat setempat yang melintasi jalan tersebut tidak terganggu.
"Untuk pekerjaan jalan harusnya di selesaikan sebelah dahulu, iya kalo bisa pembangunan jembatan yang ada di link Lebakayang harusnya di selesaikan terlebih dahulu, habis itu baru perbaikan jalan yang ada di link Penangkodan agar akses jalan lancar," tuturnya.
Lanjut Ali menambahkan bahwa seharusnya pembangunan jalan tersebut seharusnya dilakukan pada malam hari agar tidak menggangu aktivitas masyarakat.
"Pekerjaan dilakukan pada sore hari untuk mulai pekerjaan di mulai Jam 10 malam karena jam 10 malam aktivitas warga sedikit," tandasnya.
Sementara itu Sapturoni selaku warga kelurahan Cikerai mengatakan pembangunan jalan dan jembatan seharusnya diselesaikan satu persatu agar tidak menggangu aktivitas masyarakat.
"Kadang saya terganggu juga karena akses jalan tertutup seharusnya kan satu persatu diselesaikan kalo bisa jembatan terlebih dahulu di selesaikan," ucapnya.
"Pekerjaan ini jangan dua duanya dikerjakan, karena para pengguna kendaraan roda 4 susah buat masuknya juga," tutupnya. (Mdrs)