-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Adanyan Pungutan 1 Juta Wali Murid SMAN 2 KS Cilegon Menjerit, Fatulloh: Tidak Ada Kesepakatan Tertulis

Minggu, Oktober 13, 2024 | Oktober 13, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-10-13T10:05:53Z


Wali murid SMKN 2 KS menjerit adanya sumbangan 1 juta per siswa


Preessroom.co.id, Cilegon - Komite Sekolah adalah badan mandiri yang mewadahi peran serta masyarakat dalam rangka meningkatkan mutu, pemerataan, dan efisiensi pengelolaan pendidikan di satuan pendidikan, baik pada pendidikan pra sekolah, jalur pendidikan sekolah maupun jalur pendidikan di luar sekolah.

Menurut Peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan No 75 Tahun 2016 tentang Komite Sekolah terkait sumbangan di satuan pendidikan tidak boleh membebani dan melibatkan orang tua/wali murid yang tidak mampu secara ekonomi.

Berbanding terbalik dengan program yang dilakukan oleh pihak Komite SMA Negeri 2 Krakatau Steal Cilegon, yang dimana ada wali murid yang mengeluhkan adanya iuran yang dibebankan kepada wali murid kelas X SMAN 2 KS Cilegon.

Sesuai yang diungakap MD selaku salah satu wali murid SMAN 2 KS Cilegon menyampaikan bahwasan dirinya sangat terbebani dengan adanya iuran yang diberlakukan oleh pihak komite sekolah SMAN 2 KS Cilegon.

“Dengan adanya iuran 1.000.000/ siswa yang ditetapkan oleh komite dan wali murid itu sangat membebani saya selaku orang tua dari salah satu siswa kelas X yang sekolah di SMAN 2 KS Cilegon, soalnya bagi saya dana 1.000.000 itu sangat besar, walaupun dengan sistem di cicil sampai bulan Desember nanti”, ujar MD saat menyambangi kantor Redaksi Preessroom.co.id pada Minggu, (13/10/2024).

Dalam kondisi ekonomi yang tidak setabil ini MD mengeluhkan dengan adanya iuran yang sudah ditentukan oleh komite SMAN 2 KS Cilegon.

“Dalam kondisi ekonomi seperti ini sangat membebankan saya, boro-boro mau bayar 1.000.000 buat makan saja kadang-kadang susah”, keluh MD.

MD berharap pihak komite bisa menjalankan tugas dan fungsinya sesuai dengan amanat dari regulasi yang ada.

“Saya berharap pihak komite sekolah SMAN 2 KS Cilegon ini bisa lebih peka terhadap wali murinya, terutama dalam kondisi ekonomi kita yang tidak setabil seperti sekarang ini’, tegas MD.

Senada dengan MD, RK selaku salah satu wali murid kelas X SMAN 2 KS Cilegon menyampaikan keluhan atas iuran yang diberlakukan oleh komite sekolah.

“Dengan diberlakukannya iuran 1.000.000 dalam kondisi seperti saat ini sungguh sangat memberatkan wali murid, khusnya wali murid yang tingkat ekonominya dibawah dari kata berkecukupan, soalnya boro-boro buat bayar iuran ini, buat kebutuhan pokok saja kadang-kadang gali lobang tutup lobang”, ujar RK saat diwawancara lewat telefon selulernya, Minggu (13/10/2024).

RK pun menambahkan dengan adanyanya kesepakatan hasil rapat yang menurutnya terkesan memaksakan membuat beberapa wali murid kela X SMAN 2 KS Cilegon menjadi dilema.

“Atuh sekarang gini aja seh, sampean wawancara beberapa wali murid yang kondisi ekonominya dibawah rata-rata, menyetujui apa tidak dengan adanya program yang diusulkan oleh komite, kalau berbicara kesepakatan wali murid dengan komite saya pastikan tidak ada, kita hanya diundang rapat untuk menyetujui usulan meraka dalam membangun parkiran dan lapang futsal, dengan anggaran yang sudah ditentukan besarannya, jika kami menyepakati mana bukti kesepakatan tersebut, dan saya pastikan bukti kesepakatan secara tertulis itu tidak ada”, tegas RK.

Sementara itu wartawan preessroom.co.id mencoba mengkonfirmasi kepada Kepala Sekolah SMA Negeri 2 KS Cilegon terkait adanya pungutan yang dilakukan oleh pihak komite sekolah Dadan Amdani menyampaikan itu ranahnya komite sekolah.

“Silakan lanjut dengan komite sekolah, kami pihak sekolah merasa terbantu dengan upaya komite sekolah, menambah fasilitas untuk kegiatan anak-anak dan sekolah berterimakasih dengan adanya upaya tersebut”, ujar Dadan lewan pesan singkat whatsapp.

Dengan adanya masukan dari pihak Kepala Sekolah SMAN 2 KS Cilegon maka wartawan preessroom.co.id mencoba mengkonfirmasi kepada sekretaris komite SMAN 2 KS Cilegon terkait iuran yang dibebani kepada wali murid dengan besaran biaya 1.000.000/siswa melalui telefon selulernya fatulloh menyampaikan bahwa hal tersebut sudah disepakati oleh seluruh wali murid kelas X SMAN 2 KS Cilegon.

“Benar adanya informasi tersebut, dan saya selaku sekretaris II Komite SMAN 2 KS Kelas X menyampaikan hal tersebut sudah disepakati dengan wali murid, dan anggaran itu akan kami gunakan untuk lahan parkir dan lapangan futsal”, ujar Fatulloh lewat telefon selulernya, Minggu (13/10/2024).

Saat wartawan preessroom.co.id mencoba meminta dokumen kesepakatan antara wali murid dengan komite, dan laporan penerimaan keuangan beserta proposal pemberitahuan iuran yang diajukan ke lembaga terkait Fatulloh menjawab tidak ada.

“Terkait kesepakatan tertulis antara wali murid dan komite itu tidak ada, hanya kesepakatan lisan, dan laporan anggaran yang diterima secara rinci juga tidak ada, saya hanya tahu anggaran yang sudah terkumpul itu hanya 100 juta, terkait proposal pemberitahuan iuran yang diberikan kepada Dinas Pendidkian Provinsi Banten juga tidak ada, saya hanya meminta ijin kepada salah satu pejabat dinas secara lisan saja, dan pejabat dinas membolehkan dengan alsana program yang akan diajukan jangan program yang dibiayai oleh dana BOS”, tegas Fatulloh. (Ld)

×
Berita Terbaru Update