Cilegon - Penyelenggaraan Musyawarah Kota Kamar Dagang Industri (KADIN) ke VI Kota Cilegon diundur.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua Panitia Penyelenggara Huluful Fahmi pada Selasa, (17/9/2024) di Greenotel Cilegon melalui konferensi pers.
Fahmi mengungkapkan, keputusan itu berdasarkan adanya surat dari Kepolisian Polres Cilegon yang berisi rekomendasi agar pelaksanaannya diundur.
"Kemarin malam saya menerima surat cinta dari Kasat Intel yang ditandatangani Kapolres Cilegon. Isinya berupa rekomendasi agar menunda penyelenggaraan Mukota Kadin," ungkapnya.
Menanggapi adanya surat rekomendasi terkait penundaan pelaksanaan Mukota KADIN VI Kota Cilegon dari Polres Cilegon, Ketua KADIN Kota Cilegon Sahruji selaku penanggungjawab pelaksana berharap agar seluruh panitia yang terlibat bisa menghormati surat tersebut.
"Agar para panitia bisa menyampaikan adanya surat tersebut kepada para calon yang sudah mendaftar dan kepada para peserta terkait penundaan itu," jelasnya.
"Sampaikan kepada para calon dan juga peserta, dan pastikan tidak ada perubahan (jumlah calon dan peserta) sesuai apa yang sudah di verifikasi dan di plenokan. Jangan sampai ada pihak calon yang khawatir," kata Sahruji.
Menurutnya, apa yang disampaikan Polres Cilegon sangat beralasan mengingat saat ini sudah memasuki tahapan Pilkada, untuk menghindari Hal-hal yang tidak diinginkan, ada baiknya panitia mengikuti rekomendasi tersebut dan tetap menjaga netralitas selama tahun politik.
"Ada baiknya panitia mengikuti rekomendasi tersebut dan tetap menjaga netralitas selama tahun politik," tutupnya. (Mdrs)